Taati Prokes dan Berjalan Kondusif, Pelaksanaan Pilkades Di Pandeglang Diapresiasi Kemendagri
PANDEGLANG – Bupati Pandeglang Irna Narulita, melakukan monitoring pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 3 Tempat Pemungutan Suara (TPS), di Kabupaten Pandeglang, Minggu (17/10/2021).
Pada saat pelaksanaan monitoring Pilkades, Ina Narulita bersama Forkopimda dan Direktorat Jendral Bina Pemerintah Desa, melihat langsung situasi TPS yang dibarengi dengan kegiatan Vaksinasi, di 3 lokasi. Yakni, TPS 1 di Desa Palurahan Kaduhejo, TPS 1 Desa Batubantar Cimanuk, dan TPS 3 Desa Citeurep Panimbang.
Perlu diketahui, Minggu 17 Oktober 2021, Pilkades serentak digelar di 206 Desa yang tersebar di 32 Kecamatan se-Kabupaten Pandeglang. Dan momen Pilkades Ini dilaksanakan pada masa Pandemi. Sehingga pada pelaksanaan Pilkades harus sesuai dengan protokol kesehatan.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan kegiatan monitoring Pilkades kali ini, bertujuan untuk menciptakan ketertiban dalam menjalankan protokol kesehatan serta kondusifitas pada saat pencoblosan Pilkades.
“Saya tidak bisa bekerja sendiri, tapi Forkopimda kami solid banget. Membantu mengawal jangan sampai ada kegaduhan, jangan sampai ada huru hara, yang sifatnya anarkis. Terus Masyarakat harus paham bahwa kami sekali lagi, lagi menjaga jangan sampai naik lagi trend penyebaran Covid,” katanya.
Lanjut Irna menjelaskan, bahwa Protokol kesehatan saat pelaksanaan Pilkades harus diterapkan, mengingat masih banyak pekerjaan Pemda yang belum selesai. Sehingga kegiatan pencoblosan yang dibarengi kegiatan Vaksin kali ini, bertujuan supaya di awal tahun bisa lebih produktif.
“Jadi mau gak mau, suka gak suka, harus menerapkan prokes. Jangan sampai, tadi kata Pak Dimyati, ada lagi klaster Pilkades. Pekerjaan masih banyak, sementara tahun depan kita nilai Prokesnya harus lebih besar lagi vaksinasi kita. Agar kita bisa produktif diawal tahun,” ungkapnya.
Dirinya berharap, semoga hasil Pilkades hari ini bisa berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan dan permasalahan. Karena, sudah sesuai Prokes Covid 19. Dan para Calon Kepala Desa dapat menerima hasil Pilkades dengan hati lapang. Demi kemajuan dan pembangunan di Pandeglang.
“Jadi hari ini semoga tidak ada kegaduhan, tidak ada permadalahan dan relatif amanlah Pilkades di Pandeglang ini dengan prokes. Sampai dengan nanti jam 1 atau jam 2 siang, kita bisa tahu,” harapnya.
Sementara itu, Direktorat Jendral Pemerintah Desa, Yusharto yang ikut memonitoring Jalannya Pilkades di Pandeglang, mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi jalannya Pilkades Pandeglang. Karena mampu mendampingkan TPS dengan gerai vaksin, sesuai surat Menteri yang dikeluarkan 8 Oktober 2021 Lalu.
“Bahwa sebagian besar dari Protokol kesehatan telah diterapkan oleh Ibu Bupati beserta Jajaran, mulai dari pintu masuk saya melihat ada tempat cuci tangan lalu pengukur suhu tubuh, lalu masuk dan ditempatkan para calon calon pemilih ditempat tunggu yang dengan kursi yang sudah disesuaikan, sampai dengan waktu pas pelaksanaan,” ungkapnya kepada wartawan di TPS 3 Desa Citereup Panimbang.
Lanjut, Dirinya mengaku bangga setelah melakukan monitoring dibeberapa TPS di Pandeglang. Karena kecepatan koordinasi dan sinergitas Forkopimda di Kabupaten Pandeglang. Sehingga, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Tanggerang, menurutnya bisa menjadi acuan saat penyelenggaraan Pilkades di Daerah Lain.
“Pas datang ke Panimbang ini, ternyata dari 300 dosis vaksin yang disiapkan, itu sudah terpakai 200 lebih di lima Desa, dan tentu ini, satu kebanggaan bagi kita bahwa tujuan dari pelaksanaan Pilkades, berbarengan dengan pengendalian Covid 19, sudah dijabarkan dengan begitu bagus dan sudah dilaksanakan oleh Bupati Pandeglang,” pungkasnya. (*/ADV)
