Krakatau Posco Mengajar dan BIPA FKIP Untirta! Aceng Hasani: Kerja Sama Ini Harus Dilanjutkan

 

SERANG – Wakil Rektor IV Untirta Aceng Hasani berharap kerja sama antara PT Krakatau Posco dan Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) FKIP Untirta terus berlanjut.

Hal ini disampaikan oleh Aceng Hasani yang juga calon Rektor Untirta dalam acara Krakatau Posco Mengajar dan BIPA FKIP Untirta.

Kegiatan ini merupakan kerja sama antara PBI FKIP Untirta dengan PT Krakatau Posco dalam bidang pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA).

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa PT Krakatau Posco merupakan join perusahaan dari Indonesia dan Korea Selatan.

Banyak ekspatriat atau warga negara asing (WNA) yang bekerja di PT Krakatau Posco sehingga pengajaran BIPA sangat diperlukan.

Kegiatan Krakatau Posco Mengajar dan BIPA FKIP Untirta ini berlangsung di Aula Gedung A Kampus C Untirta pada Kamis, 25 Mei 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa PBI FKIP Untirta, terutama mahasiswa yang mengampu Mata Kuliah BIPA.

Wakil Rektor IV Untirta Aceng Hasani sekaligus calon Rektor Untirta dalam sambutannya menyatakan, kerja sama ini sudah lama dilakukan, yakni pengajaran BIPA untuk karyawan di PT Krakatau Posco.

“Hingga saat ini kerja sama dilakukan, berarti hubungan ini baik-baik saja,” ungkap mantan Dekan FKIP Untirta ini.

Saat ini, tambah Aceng Hasani, dosen PBI FKIP Untirta di kunjungan terakhir ke PT Krakatau Posco yakni melatih teman-teman di Posco untuk menjadi pelatih atau pengajar BIPA.

“Semua harus bersinergi, kita tidak bisa berjalan masing-masing. Salah satunya antara perusahaan dan perguruan tinggi,” ujar calon Rektor Untirta ini.

Wakil Direktur Divisi Teknologi dan Pengembangan Bisnis PT Krakatau Posco Agus Suwarto menyatakan, kegiatan ini dilakukan untuk membina kerja sama antara lembaga pendidikan dan industri.

“Mudah-mudahan kerja sama ini terus berkelanjutan dan bermanfaat untuk kita semua,” ungkapnya.

Dalam kegiatan Krakatau Posco Mengajar dan BIPA FKIP Untirta ini menghadirkan tiga pembicara sekaligus dari pihak PT Krakatau Posco.

Materi pertama yakni pengenalan sejarah dan sistem produksi di PT Krakatau Posco, disampaikan oleh HR Department PT Krakatau Posco Hasri Suryani.

Selanjutnya materi tentang corporate citizenship, yakni menyampaikan kegiatan sosial yang dilakukan oleh PT Krakatau Posco.

Kemudian materi ketiga yakni pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) di PT Krakatau Posco yang disampaikan oleh Guntur Widar Kharisna dan Nanda Sylvia

HR Department PT Krakatau Posco Hasri Suryani menyampaikan tentang sejarah Krakatau Posco, yang merupakan gabungan perusahaan dari Indonesia dan Korea Selatan.

Hasri menyatakan, pada 2009 penandatanganan kerja sama, 2010 peletakan batu pertama, dan 2013 sudah melakukan produksi dan memasarkan produksinya.

Hasri menambahkan, visi PT Krakatau Posco saat ini adalah “Top Class Steel Mill Leading in ASEAN Industrialis Eco-System”

“Targetnya tahun 2030 PT Krakatau Posco menjadi pemimpin perusahaan baja di Asia,” ungkapnya.

Hasri sempat menyinggung perbedaan ekonomi Indonesia dan Korea Selatan yang sama-sama merdeka pada tahun 1945, tetapi pendapatnya sangat jauh berbeda.

“Pendapatan per kapita per tahun Indonesia Rp58 juta, sedangkan Korea Selatan Rp490 juta,” ungkapnya.

Ungkap Hasri, kunci kesuksesan Korea ada dua, pertama visi jangka panjang dan leadership yang kuat untuk membangun negara

“Kemudian yang kedua SDM dengan mindset disiplin, berintegritas, dan terus belajar,” imbuh Hasri.

Selanjutnya Guntur Widar Kharisna dalam paparannya menjelaskan bahwa mengajar BIPA sangat menjanjikan, satu sesi per 60 menit bayarannya bisa Rp200 ribu hingga Rp500 ribu.

“Ini bayaran per siswa, jadi kalau dikalkulasikan untuk sebulan pendapatan mencapai Rp10 juta lebih. Lebih besar dari beberapa karyawan PT Krakatau Posco,” ungkapnya.

Di akhir acara, Sekretaris Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia Untirta Ilmi Solihat berharap kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun.

“Agar mahasiswa memiliki kemampuan praktis ketika memasuki dunia pekerjaan serta memberikan peluang juga bagi alumni untuk dapat bersinergi dengan Krakatau Posco, khususnya sebagai pengajar BIPA di sana, semoga,” ungkapnya. (*/Red)

Honda