Baznas dan Dinsos Cilegon Bantu Nenek Siah yang Rumahnya Hampir Roboh
CILEGON – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon memberikan bantuan pada
Nenek Siah (70), warga Gempol Wetan RT 04 RW 02, Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kamis (3/8/2017).
Dibantunya Nenek Siah ini karena rumah yang ditempatinya sudah tidak layak huni dan hampir roboh.
Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 20 juta langsung diberikan kepada Nenek Siah. Selain diberikan uang, keluarga tersebut juga mendapatkan bantuan berupa sembako dari Dinsos Cilegon.
Baca Juga : Kecamatan Purwakarta Pro-Aktif Usulkan Bantuan Rehab Rumah untuk Warga Tak Mampu
Kapala Baznas Kota Cilegon Samsul Rijal saat ditemui mengatakan, setelah mendapat laporan akhirnya Baznas berkoordinasi dengan Dinsos mendatangi langsung rumah Nenek Siah.
“Uang ini adalah uang zakat dari para Muzakki yang berzakat di Baznas dan uang ini adalah uang
untuk pembangunan rumah Nenek Siah. Selain bantuan rumah kami juga akan memberikan bantuan hidup sebesar Rp 350 ribu per-bulan,” katanya, Kamis (3/8/2017).
Sementara itu, Kepala Dinsos Kota Cilegon Abadiah mengatakan, Dinsos bersama dengan Baznas Kota Cilegon selalu pro-aktif memberikan bantuan untuk warga tidak mampu, terlebih seperti keluarga Nenek Siah ini.
“Dari Dinsos kami memberikan bantuan berupa sembako yang terdiri dari beras 25 kilogram, Mie instant 1 dus, 10 makanan cepat saji dan 10 botol kecap,” ungkap Abadiah.
Dinsos juga berharap terbangunnya koordinasi yang cepat dari tingkat bawah, jika menemukan ada warga kesusahan.
“Kami berpesan pada aparat Kelurahan, RT dan RW harus proaktif melaporkan jika di lapangan ada temuan seperti ini, jangan segan – segan melaporkan jika ada temuan ke kami,” ujarnya.
Di tempat yang sama Anggota DPRD Kota Cilegon Rohmatulloh mengapresiasi peran Baznas dan Dinsos yang telah tanggap dan telah membantu pada warga yang rumahnya hampir roboh seperti Nenek Siah ini.
“Apresiasi pada Dinsos dan Baznas yang telah cepat membantu pada Nenek Siah ini, saya berharap Dinsos dan Baznas agar lebih proaktif lagi, jangan hanya menerima laporan saja, sehingga permasalahaan cepat terselesaikan,” tukasnya. (*)