Persaingan Pilkada Cilegon 2024, Robinsar dan Helldy Bersaing Ketat di Puncak Elektabilitas
CILEGON – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Cilegon 2024 semakin memanas dengan persaingan ketat antara dua nama besar, yaitu incumbent Helldy Agustian dan Robinsar.
Hal tersebut berdasarkan hasil survei terbaru dari Charta Politika yang dirilis pada Jumat (8/11/2024).
Kedua calon tersebut yaitu Helldy dan Robinsar, mendominasi tingkat pengenalan di masyarakat, namun dengan dinamika yang menarik terkait dengan tingkat kesukaan.
Helldy Agustian, sebagai calon petahana, memiliki tingkat pengenalan tertinggi di Cilegon dengan angka mencapai 80 persen.
Diikuti oleh Robinsar, yang meskipun sedikit tertinggal dengan tingkat pengenalan 74 persen, menunjukkan performa yang cukup solid di mata publik.
Di sisi lain, nama calon lainnya, Isro, hanya mencatatkan tingkat pengenalan sebesar 55 persen, bahkan disalip oleh calon wakil walikota, Fajar Hadi Prabowo, yang berpasangan dengan Robinsar, dengan tingkat pengenalan mencapai 56 persen.
“Calon Walikota satunya ini menarik, harusnya dia (Isro) posisi tiga besar, tapi kalau kita lihat, Isro ada di peringkat 4, dengan tingkat pengenalan 55 persen, disalip oleh Calon Wakil Walikota, Fajar Hadi Prabowo,” kata Yunarto Wijaya, Direktur Eksekutif Charta Politika, Jumat (8/11/2024).
Lebih lanjut, Yunarto mengatakan, meskipun Helldy lebih dikenal, angka tingkat kesukaan justru menunjukkan gambaran yang berbeda.
Yunarto Wijaya, yang merupakan pengamat politik, menjelaskan bahwa tingkat kesukaan masyarakat terhadap Robinsar lebih tinggi dibandingkan dengan Helldy.
“Tingkat kesukaan Robinsar lebih tinggi dari Helldy, meskipun tingkat pengenalannya lebih kecil,” ujar Yunarto.
Hal Ini menunjukkan bahwa meskipun Helldy lebih dikenal, Robinsar mampu meraih simpati yang lebih besar dari pemilih.
Menurut Yunarto, Robinsar masih memiliki peluang besar untuk meningkatkan elektabilitasnya jika mampu memperkenalkan dirinya lebih luas lagi, terutama hingga mencapai tingkat pengenalan di atas 80 persen atau setidaknya setara dengan Helldy.
“Peluang untuk merajai elektabilitas bisa terbuka lebar, asal Robinsar memanfaatkan waktu untuk memperkenalkan dirinya dengan lebih efektif,” tambah Yunarto.
Selain itu, potensi tambahan dukungan elektoral dapat datang dari Calon Wakil Walikota Fajar Hadi Prabowo yang berpasangan dengan Robinsar. Keberadaan Fajar dapat menjadi pendorong penting dalam menarik lebih banyak pemilih.
“Pertarungan Pilkada Cilegon 2024 kemungkinan besar akan mengerucut pada dua pasang calon, yakni pasangan Robinsar dan Helldy Agustian,” pungkasnya.
“Berdasarkan data yang ada, jika pilkada dilaksanakan hari ini, Robinsar unggul tipis dengan elektabilitas 38,3 persen, disusul Helldy Agustian yang mendapatkan 37,1 persen. Sementara Isro hanya mencatatkan angka 13,3 persen,” tutupnya. (*/Hery)