Oleh: Meutia Zahra,Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media SV IPB
Tiktok adalah platform media sosial yang memberikan pengalaman kepada
penggunanya untuk membuat, mengedit dan berbagi klip video pendek, lengkap
dengan filter dan disertai musik sebagai pendukung.
Tiktok berasal dari negeri Tiongkok yang diluncurkan pada tahun 2016 oleh pengusaha bernama Zhang Yiming yang juga merupakan pendiri dari Perusahaan berbasis teknologi, yaitu
ByteDance.
Sebelum dikenal oleh Masyarakat dunia, aplikasi ini dikenal dengan sebutan Douyin dan hanya bisa membagikan video pendek dengan durasi 15 detik
kepada pengguna lainnya.
Ternyata aplikasi Tiktok mendapat respon positif dari penggunanya, sehingga menjadi aplikasi yang populer khususnya di Indonesia.
Tiktok menjadi salah satu aplikasi yang sangat populer di Indonesia. Tiktok
menjadi fenomenal sejak pandemi covid-19, yaitu tahun 2020. Tiktok mulai menjadi alternatif hiburan banyak orang yang harus menjalani karantina dan
lockdown pada masa itu.
Mayoritas pengguna Tiktok sendiri adalah pelajar, mahasiswa, pekerja, generasi milenial, generasi z, dan generasi alpha. Di tahun 2024, Indonesia menempati peringkat pertama pengguna terbanyak aplikasi Tiktok.
Jumlah pengguna aplikasi Tiktok pada saat itu menembus angka 157,6 juta
pengguna per Juli 2024.
Kemudian, pada era revolusi industri 4.0 ini, pemasaran atau marketing sudah dilakukan secara digital dengan adanya perkembangan teknologi. Saat ini,
kegiatan pemasaran sangat efektif dilakukan di jejaring media sosial.
Hal ini karena melalui media sosial, kita dapat menjangkau target audiens yang lebih besar, dapat menjangkau wilayah wilayah di seluruh Indonesia yang sudah terdapat internet.
Lalu, apa itu pemasaran atau marketing? Pemasaran adalah kegiatan atau proses
perusahaan untuk mengenalkan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan produk atau jasa yang ditawarkan kepada calon konsumen untuk memenuhi permintaan pasar.
Pemasaran mencakup berbagai kegiatan, yaitu riset pasar, pengembangan
produk, promosi, distribusi dan penjualan.
Salah satu strategi marketing yang dilakukan oleh suatu merek di era
percepatan teknologi seperti saat ini adalah melakukan live streaming pada Tiktok secara konsisten.
Tiktok Live menjadi populer di kalangan konsumen dalam melakukan pembelian produk. Strategi ini menjadi strategi pemasaran yang memberikan dampak signifikan bagi sebuah merek dalam meningkatkan keputusan pembelian dan keterlibatan konsumen.
Hal tersebut terjadi karena terdapat beberapa penawaran yang tidak ditawarkan pada e-commerce dan juga dapat berinteraksi secara real-time dengan host live.
Maka dari itu, saat ini banyak merek ternama ataupun yang baru merintis untuk menerapkan strategi ini dalam meningkatkan penjualan.
Pengaruh Interaksi Real-Time Dalam Tiktok Live
Live streaming merupakan bentuk hiburan multimedia interaktif berbasis
internet yang popularitasnya berkembang pesat di seluruh dunia sejak 2011 (Needleman, 2015, Twitch, 2017 seperti dikutip dalam ilvert-Bruce et al., 2018).
Hadirnya fitur live streaming Tiktok menjadi terobosan baru dalam upaya yang dilakukan oleh suatu merek dalam membangun kepercayaan calon konsumen.
Membangun kepercayaan menjadi penting karena media sosial tidak dapat
menghadirkan suasana dan produk secara nyata, seperti saat melakukan
pembelanjaan konvensional.
Live streaming Tiktok memberikan dampak yang signifikan terhadap
keputusan pembelian karena memungkinkan terjadinya komunikasi secara realtime dengan melalui fitur komentar dan live chat antara penjual dan konsumen.
Ketika penjual memajang seluruh produknya dan mempresentasikan produknya, maka konsumen akan memberikan komentar, bertanya dan memberi saran mengenai produk tersebut dan penjual akan merekomendasikan produk yang dibutuhkan oleh konsumen.
Pada momen tersebut terjadilah komunikasi secara real-time.
Menurut Anisa dkk, live streaming dapat dikatakan sebagai ruang/media promosi yang memberikan informasi, memengaruhi atau merayu konsumen untuk menggunakan, membeli dan loyal terhadap produk tersebut.
Tiktok live merupakan solusi untuk konsumen yang sebelumnya ragu, kemudian dapat menerima penjelasan dan testimoni transparan dari penjual dan dapat mengurangi keraguan
dan menciptakan rasa aman bagi konsumen.
Tiktok live menghubungkan komunikasi yang kuat antara konsumen dan merek dan memiliki dampak signifikan bagi konsumen di tahap akhir pengambilan keputusan pembelian.
Diskon Eksklusif Dalam Tiktok Live
Ketika melakukan live streaming, biasanya penjual akan menawarkan
penawaran yang terbatas atau diskon dengan harga miring yang hanya terdapat di Tiktok live.
Melalui diskon terbatas tersebut dapat menciptakan rasa urgensi konsumen yang akan merasa bahwa mereka harus segera melakukan pembayaran agar mendapat harga miring.
Strategi ini efektif untuk mendorong konsumen untuk segera melakukan pembayaran selama live streaming berlangsung.
Adanya penawaran terbatas dapat memberikan konsumen rasa penawaran
yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan e-commerce. Penawaran terbatas ini dapat membuat produk memiliki daya tarik tinggi karena konsumen akan merasa spesial ketika mendapatkannya.
Konsumen juga mendapat kesan bahwa hanya pembeli yang mengikuti live streaming saja yang mendapat penawaran khusus tersebut.
Tiktok live juga dapat mendorong konsumen menjadi fomo (Fear of Missing Out). Dengan memberikan diskon terbatas atau penawaran khusus saat live berlangsung dapat mendorong konsumen untuk segera melakukan pembayaran sebelum kesempatan tersebut hangus.
Hal ini dapat menggerakan keputusan
konsumen untuk segera membeli produk tersebut agar tidak ketinggalan.
Konsumen yang sebelumnya tidak memiliki rencana untuk membeli produk dapat merasa terdorong untuk melakukan pembelian implusif ketika mengikuti live streaming secara tidak sengaja.
Diskon terbatas juga dapat meningkatkan loyalitas pelanggan, sehingga membuat mereka mengikuti setiap live streaming, bahkan melakukan pembelian ulang.
Live streaming menjadi pertimbangan yang diutamakan oleh konsumen dalam membuat keputusan pembelian, sehingga live streaming yang menarik dapat menciptakan keputusan pembelian.
Contoh kasus diskon terbatas, yaitu ketika penjual menawarkan diskon
sebesar 40% dalam waktu terbatas selama 30 menit pertama live streaming
berlangsung.
Selain itu penjual akan memberikan diskon ekslusif yang hanya didapatkan dari live streaming tersebut, yang dapat membuat konsumen merasa spesial.
Kemudian penjual juga akan memberikan hadiah tambahan bagi konsumen yang membeli produk saat live streaming. Strategi ini juga dapat membuat konsumen merasa harus melakukan pembelian ulang di masa depan.
Selain menawarkan diskon sebuah merek juga mempertimbangkan host live
yang dapat menarik konsumen agar menonton live streaming.
Terkadang host live akan mengulas produk dengan cara yang tidak masuk di akal. Sebuah merek juga akan mengandeng influencer atau Tiktokers yang sedang hangat dibicarakan dan
memiliki pasar tersendiri, sehingga membuat konsumen merasa tidak boleh
melewatkan Tiktok live tersebut. ***
