Wakil Walikota Cilegon Apresiasi Program Inkubator Bisnis UNIVAL

Sankyu

CILEGON – Universitas Al-Khairiyah launching toko online inkubator yang dinaungi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dirangkai dengan kegiatan expose produk dari hasil kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Pendopo STIT Al-Khairiyah, Kamis (09/09/2021).

Serangkaian kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dan dukungan dari Wakil Walikota Cilegon, dalam rangka membangun UMKM di Kota Cilegon agar berkembang dan siap terjun dipemasaran secara langsung maupun digital.

“Kita perlu melakukan gerakan masif untuk memberikan dukungan kepada UMKM dari pemerintah, masyarakat, kampus dan semuanya, mari kita bangun UMKM kota Cilegon untuk tumbuh dan berkembang dengan membeli produk mereka, membantu memasarkan dan membantu agar digitalisasi dalam pemasaran berkembang,” kata Sanuji Pentamerta, saat dihubungi Fakta Banten melalu telepon seluler, Kamis (9/9/2021).

Ia mengatakan sangat bangga ketika mendengar masyarakat yang memfokuskan diri untuk berdagang, karena ia juga mengaku pernah menjadi pedagang roti keliling sewaktu usia SD.

“Sejak kecil saya sudah di ajarkan untuk mandiri dengan berdagang, Orangtua saya pedagang ayam dan Ibu pedagang warungan, selain berdagang Keluarga saya juga petani, dari situlah bisa membantu keuangan keluarga,” ungkapnya.

Sekda ramadhan

Dari hal itulah Ia mengaku akan terus mengembangkan kesejahteraan masyarakat melalui berdagang dan hal ini adalah sebagai momen untuk mendukung masyarakat yang sedang berwirausaha terlebih pelajar dan mahasiswa guna mendisiplinkan diri.

Direktur LPPM Universitas Al-Khairiyah, Sayuti Zakaria mengatakan, di zaman digital sekarang kesulitan berwirausaha sudah tidak menjadi alasan, karena tanpa pasar secara nyata pun bisa melalui online dengan segala kemudahannya.

“Tanpa tempat, tanpa produk kita bisa berjualan, maka alternatif itu bisa dijadikan peluang, akhirnya kita inisiatif membuat market place dibawah naungan inkubator bisnis LLPM Universitas Al-Khairiyah,” katanya.

Ia mengharap ke depan agar dilakukan secara berkelanjutan, karena untuk membantu UMKM di daerah asal produk yang dihasilkan dari kegiatan kuliah kerja mahasiswa.

“Ini akan membantu perekonomian masyarakat dan membentuk kemandirian mahasiswa dalam berwirausaha, ke depan kita akan fokuskan untuk terus dikembangkan,” Ujarnya.

Ia berharap melalui marketplace inkubator bisnis ini menjadi sarana pengembangan dan inovasi produk mahasiswa dan keluarga besar Al-Khairiyah. Jika mahasiswa dan cabang Al-Khairiyah yang mempunyai produk dan ingin dijual bisa melalui website www.toko.unival.ac.id atau bisa menghubungi nomor 0896-1884-7198. (*/Ihsan)

Honda