CILEGON – Adanya statement rencana aksi demonstrasi besar-bedaran yang akan dilakukan oleh salah satu gerakan masyarakat di Pusat Perbelanjaan Transmart Mall Cilegon, Ketua Kesatuan Masyarakat Kebondalem (KMK), Firmansyah angkat bicara.
Dalam konferensi pers yang dilakukan bersama jajaran pengurus KMK, Firmansyah menilai masih ada cara-cara lain untuk menyuarakan aspirasi, salah satunya dengan cara duduk bersama atau berdiskusi untuk mencari solusi.
“Setelah melihat berita dari beberapa media, perihal rencana aksi yang akan dilakukan salah satu organisasi Barisan Bela Masyarakat Cilegon (Babe MC) di Transmart Cilegon, saya sih menyikapinya dengan biasa saja. Kalau itu memang untuk kepentingan masyarakat Cilegon dan pengusaha lokal. Hanya saja apakah tidak ada cara lain untuk bisa persuasif selain melakukan aksi,” ungkap Firman kepada awak media di Krakatau Junction, Rabu (25/9/2019) siang.
Firmansyah juga menjelaskan, pihaknya sangat mendukung dengan adanya Transmart Cilegon, karena itu menurutnya akan membawa manfaat untuk masyarakat Kota Cilegon khususnya masyarakat Kebon Dalem.
“Ya kami mendukung dengan adanya Transmart Cilegon, ini adalah investasi untuk Kota Cilegon dan salah satu peluang untuk pengusaha lokal dan juga masyarakat Kota Cilegon yang sedang mencari pekerjaan. Kami pun selalu terbuka dan siap merangkul pihak manapun agar Transmart bisa mengakomodasi kepentingan masyarakat Kota Cilegon,” jelasnya.
Sekretaris KMK, Noldi menambahkan, saat ini pihaknya terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan manajemen Transmart agar pusat perbelanjaan yang sedang tahap akhir pembangunannya tersebut, lebih mengutamakan kepentingan masyarakat Cilegon, terutama dalam perekrutan tenaga kerja dan pengusaha lokal Cilegon.
“Kami sudah berkomunikasi dengan pihak Transmart, hanya saja komunikasi masih sedikit terhambat karena pihak Transmart masih fokus dalam menyelesaikan pembangunan gedung. Harapan kami semua masyarakat Cilegon bisa terakomodir,” harapnya. (*/Ilung)
