Telkom Hadirkan Wifi Corner 2.0 untuk Bisnis Warnet Zaman Now

Sankyu

FAKTA BANTEN – Bisnis warung internet alias Warnet sepertinya mulai meredup. Selain pelaku usaha harus mengeluarkan modal besar, pengguna juga harus merogoh kocek untuk biaya sewa per jamnya.

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk punya solusi bagi para pelaku usaha kecil dan menengah serta usaha skala rumah tangga.

Direktur Enterprise dan Business Telkom, Dian Rachmawan mengatakan, hanya dengan modal sedikit, layanan jasa internet bisa tersedia dengan biaya yang dikenakan ke pengguna murah meriah.

Sebagai solusi, Telkom menghadirkan WiFi Corner (WiCo) 2.0. Pelaku UKM bisa menyambi sambil berjualan dan menyediakan akses internet kepada pelanggan.

“Wifi Corner 2.0 seperti Warnet Zaman Now, di mana Telkom membuka kesempatan untuk memasuki bisnis di era digital. Pemilik bisnis warnet konvensional bisa meremajakan kembali bisnisnya. Bagi kalangan rumah tangga pemilik usaha mikro juga terbuka peluang untuk memasuki bisnis digital dengan sangat mudah,” kata Dian di Jakarta, Kamis, 28 Desember 2017.

Sekda ramadhan

Khusus pengguna, akses internet yang bisa dinikmati hingga kecepatan 100 mbps. Proses pendaftaran dan pengelolaan layanan WiCo 2.0 dilakukan secara digital atau lewat mobile apps ‘MyWiCo.’

Ia menuturkan aturan main bisnisnya adalah Telkom menerapkan pola bagi hasil dengan pemilik usaha Wifi Corner 2.0. Untuk akses internet menggunakan Wifi Corner 2.0, pengguna harus menggunakan voucher.

Voucher tersebut untuk sekali pakai selama dua jam akses internet di titik Wifi Corner 2.0.

“Nah, Telkom sebagai penyedia internet Wifi Corner 2.0 menjual satu voucher kepada pelaku usaha seharga Rp3.500. Dari harga tersebut, pelaku usaha dan Telkom bagi hasil 50:50,” paparnya.

Dian menambahkan, harga tersebut bukanlah mutlak. Artinya, pelaku UKM dan rumah tangga dibebaskan mau menjual di harga berapa pun ke pengguna internet.

“Kalau jual voucher di atas Rp3.500, pola bagi hasil berlaku jika pelaku usaha berhasil menjual voucher di atas 500 buah,” ungkap Dian. (*/Viva)

Honda