Mayat Mengambang Ditemukan di Pantai Caringin, Diduga Tenggelam Saat Berenang

Sankyu

PANDEGLANG – Seorang warga berinisial M (67) asal Kampung Kadu Ronyok, Desa Kadu Ronyok, Kecamatan Cisata, ditemukan mengambang di Pantai Caringin, Senin (30/12/2019).

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Labuan AKP Nono Hartono membenarkan hal tersebut. Pihaknya mendapat laporan dari warga yang melihat sesosok tubuh mengambang di Pantai Caringin.

“Sekitar jam 18.00, kami menerima laporan dari warga yang melihat ada tubuh mengambang. Setelah petugas kami ngecek ke lokasi, ternyata benar. Saat diangkat, kondisi yang bersangkutan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ucap AKP Nono Hartono saat dihubungi faktabanten.co.id melalui telepon seluler, Senin (30/12/2019) malam.

Lanjut AKP Nono, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Puskesmas setempat untuk membawa jasad guna menjalani pemeriksaan untuk mengetahui pasti penyebab kematiannya.

“Pihak keluarga sudah pasrah, dan menolak untuk otopsi. Jadi kita buatkan surat penolakan otopsinya,” ujarnya.

Sekda ramadhan

Namun, berdasarkan keterangan saksi di lokasi dan melakukan pengecekan di sekitar lokasi ditemukannya jasad tersebut, dikatakan AKP Nono, kuat dugaan yang bersangkutan meninggal karena tenggelam.

“Karena keluarga menolak diotopsi. Jadi dugaan sih tenggelam ya, karena ada saksi yang melihat yang bersangkutan sekitar jam 16.00 di lokasi mau mandi. Tapi setelah itu saksi tidak melihatnya, dan diketahui jam 18.00 sudah mengambang,” ungkapnya.

“Kayaknya pas mau naik terpeleset di batu-batu yang agak curam dan licin disitu,” imbuhnya.

Saat disinggung maksud kedatangan yang bersangkutan ke Pantai Caringin, AKP Nono pun tidak mengetahui pasti maksud kedatangan yang bersangkutan ke Pantai Caringin.

“Kurang tau ya, kalau mancing kan harusnya ada alat pancingnya, tapi ini mah gak ada. Kayaknya main aja. Soalnya keluarganya juga tidak tahu kalau yang bersangkutan akan ke Caringin,” tandasnya. (*/YS)

Honda