PANDEGLANG – Sebagai bentuk kepedulian dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam, sebuah Ormas yang berbentuk fans yakni Komunitas OI (Orang Indonesia) se-Provinsi Banten melaksanakan kegiatan Baksos (bakti sosial) membersihkan sampah dan reboisasi di objek wisata alam Leuwi Bumi, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Minggu (8/9/2019).
Ketua Pelaksana Kegiatan, Dadan Suryana mengatakan, bahwa kegiatan yang dilakukan pihaknya bertujuan untuk menjaga kelestarian alam. Kegiatan berupa membersihkan sampah dan penanaman sejumlah pohon di area objek wisata alam Leuwi Bumi.
“Tujuannya jelas, menjaga kelestarian alam, agar kehidupan ini tetap seimbang. Karena nafas kita membutuhkan suplay oksigen yang bersih. Dan oksigen yang bersih itu diproduksi oleh pohon-pohon. Dan pohon-pohon akan tumbuh dengan baik jika lingkungannya kita rawat dan jaga dengan bersih, tak ada sampah,” ucap Dadan kepada faktabanten.co.id di sela-sela kegiatan.
Bukan hanya itu, lanjut Dadan, pihaknya juga ingin memberikan contoh yang baik kepada para pengunjung objek wisata alam Leuwi Bumi agar turut serta menjaga kelestarian alam, yakni dengan tidak membuang sampah sembarangan.
“Tentu untuk memantik para pengunjung dalam merawat kelestarian alam yang tentu akan berdatangan setiap harinya. Namun sebelum mengajak kepada yang lain, kita mulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu,” ujarnya.
Ia pun menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Banten untuk menjaga dan meningkatkan kepedulian terhadap potensi alam yang ada di Provinsi Banten dengan menjaga kebersihan dan kelestariannya, serta turut berperan dalam mengenalkan potensi wisata yang ada di Provinsi Banten agar lebih dikenal secara luas sehingga menarik para wisatawan baik daerah maupun dari luar daerah untuk berkunjung ke Provinsi Banten.
“Saya menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Banten agar mulai membesarkan wisata yang ada di Banten. Gak perlu keluar Banten, di kampung kita juga banyak destinasi wisata yang keren,” paparnya.
Salah satu penggagas kegiatan lainnya, Gus Koper menambahkan bahwa kegiatan bakti sosial yang dilakukan pihaknya merupakan salah satu cara yang sederhana agar bisa bernilai dan bermanfaat bagi kehidupan serta wujud sederhana dalam ikut menjaga bangsa dan negara
“Karena dengan membuang sampah pada tempatnya, dan bisa merawat pohon untuk kelestarian alam. Kita sudah ikut serta menjaga bangsa dan negara ini. Sehingga penting untuk merawat serta terlibat dalam menanam pohon untuk kepentingan bersama,” ungkapnya. (*/Qih)
