SERANG – Segera setelah kejadian Tsunami Selat Sunda pada 22 Desember 2018 lalu, Krakatau Steel bersama seluruh anak perusahaannya gerak cepat mengirimkan relawan ke lokasi bencana.
Sedikitnya ada sekitar 80 relawan dikerahkan untuk membantu evakuasi dan memberikan bantuan.
Bantuan yang sudah terkumpul saat ini senilai lebih kurang Rp265 juta dihimpun dari internal Krakatau Steel & Group. Sehingga total nilai bantuan ditambah dari perusahaan-perusahaan BUMN lainnya menjadi senilai Rp735 juta.
Selain dari Krakatau Steel, bantuan ini juga didapat dari Pupuk Indonesia Rp75 juta dan Bank Rakyat Indonesia Rp395 juta. Dana sumbangan ini sebagian dikoordinir oleh Krakatau Steel yang juga menjadi koordinator posko bantuan BUMN untuk wilayah Banten dan sekitarnya.
Ada dua titik posko bantuan yang didirikan yakni di Cinangka, Kabupaten Serang, dan Kecamatan Labuan, Pandeglang. Kedua daerah tersebut merupakan lokasi bencana terdampak paling parah dari lokasi lainnya. Krakatau Medika menjadi rumah sakit rujukan terutama untuk lokasi bencana di Carita dan sekitarnya.
Terhitung hingga hari ini, Senin (24/12/2018), bantuan personel medis dari Krakatau Medika pun dikirim ke lokasi bencana. Bantuan logistik dari Krakatau Steel & Group beserta Jasa Raharja dan Pertamina terdiri dari makanan instant, sembako, obat-obatan, makanan bayi, popok, maupun kebutuhan vital lainnya sudah digelontorkan ke posko bantuan.
Selain itu bantuan logistik alat berat juga sudah diberikan oleh Wijaya Karya dan Pindad. Sementara terlihat di lapangan PT Telkom juga berupaya mengamankan jaringan komunikasi. Hal yang sama juga dilakukan oleh PLN yang melakukan upaya pengembalian jaringan listrik terutma di wilayah Carita yang terdampak cukup parah.
“Kami turut berduka atas bencana yang menimpa masyarakat di Banten dan Lampung. Sebagai perusahaan yang terdekat dengan wilayah bencana kami tergerak untuk langsung membantu dan mengkoordinir bantuan baik dari internal maupun dari perusahaan BUMN lainnya,” ujar Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim, dalam siaran pers, Senin.
Dalam pemberian bantuan ini pun Krakatau Steel bekerjasama dengan pihak aparat TNI dalam hal ini Kodim, BNPB, maupun berkoordinasi dengan instansi lainnya dan pemerintah daerah setempat agar dapat menjangkau seluruh wilayah yang terdampak bencana.
Silmy menegaskan, sinergi dan koordinasi dari berbagai pihak terutama bersama perusahaan BUMN lainnya semata-mata adalah sebuah kepedulian BUMN yang senantiasa hadir untuk negeri.
“Semoga apa yang telah dikerahkan dapat bermanfaat dan dapat meringankan beban korban maupun masyarakat yang saat ini masih berada di wilayah pengungsian,” tutupnya. (*/Red)
[socialpoll id=”2521136″]