BPBD: Kabupaten Lebak dan Pandeglang Daerah Paling Rawan Bencana

Dprd

SERANG – Kabupaten Lebak dan Pandeglang diplot menjadi dua daerah rawan bencana di Provinsi Banten. Hal tersebut disampaikan Kepala BPBD Banten, Sumawijaya, dalam apel gelar pasukan dan peralatan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana di halaman Mapolda Banten, Selasa (31/10/2017).

Menurut Sumawijaya, sebagai daerah yang memiliki kontur berbukit, Kabupaten Lebak dan Pandeglang sangat rentan terjadi bencana longsor dan banjir bandang.

“Wilayah Lebak dilihat dari kontur dan topologi rawan longsor,” ujar Sumawijaya kepada wartawan, Selasa (31/10/2017).

Selain potensi bencana tanah longsor dan banjir bandang, ada13 potensi bencana dari 14 potensi mengancam masyarakat Provinsi Banten.

Dede pcm hut

“Kecuali bencana nuklir, 13 potensi bencana lain dari 14 potensi bencana berpotensi terjadi di Banten,” imbuhnya.

Sankyu rsud mtq

Ketigabelas potensi tersebut adalah banjir genangan, banjir bandang, tanah longsor, gempa bumi, erupsi gunung berapi, puting beliung, kekeringan, bencana gagal industri, penyakit endemik, kebakaran dan bencana sosial.

Sementara Wakapolda Banten, Kombes Pol T. Korniawan yang menjadi inspektur upacara dalam apel siap siaga tersebut mengaku siap dalam menanggulangi bencana yang mungkin terjadi di Provinsi Banten.

Meski demikian, dirinya enggan jika bencana tersebut sampai terjadi.

“Harapan kita walaupun siap siaga betul, kita tidak ingin bencana tersebut terjadi,” ujarnya. (*/Yosep)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien