SERANG – Memperingati tahun baru Hijriyah 1439 di Lapangan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Rabu (20/9/2017) malam, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin secara tegas menyatakan bahwa dirinya menyetujui wacana pemutaran film G30S/PKI serentak skala nasional.
Ma’ruf Amin dalam dialog kebangsaan sekaligus tausiyahnya menilai, persetujuannya karena dari film tersebut masyarakat bisa mengetahui sejarah yang pernah terjadi saat itu serta dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap PKI.
“Tetapi kasus yang sudah terjadi jangan diungkit kembali. Agar tidak menimbulkan ketegangan baru di masyarakat karena bagian tersebut merupakan sejarah yang kelam. Jadi harus disikapi secara bijak,” ucap Ma’ruf.
Selain itu, KH Ma’ruf Amin berpesan, dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam diharapkan umat dapat menjaga kondusifitas, tetap kompak dan memperkuat ukhuwah Islamiyah sehingga bisa menghindari perpecahan karena pengaruh radikalisme, komunisme dan kejahatan persekusi atau intoleransi yang kerap terjadi saat ini.
“Jika kita bersama-sama melakukannya, maka tahun ini akan menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Selain itu, nilai-nilai kebangsaan masyarakat juga ikut terjaga,” kata dia.
Sebelumnya di tempat yang sama, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengajak masyarakat, untuk menyikapi serius gejala penurunan kualitas nilai-nilai Pancasila. Demi terciptanya kerukunan, keamanan dan kebersaman seluruh elemen untuk membangun Provinsi Banten, khususnya Kabupaten Serang.
Acara peringatan tersebut dihadiri Ketua MUI Pusat KH Ma’ruf Amin, Wakapolda Kombes Pol Aan Suhanan, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Ketua DPRD Kabupaten Serang Mukhsinin, Sekretaris Daerah Kabupaten Serang Agus Erwana, Dandim 06/02 Letkol CZI Harry Praptomo dan Kapolres Serang AKBP Wibowo. (*)
