Goresan Tinta Emas Bhakti Krakatau Steel Bagi Dunia Pendidikan di Cilegon

BPRS CM tabungan

 

CILEGON – Goresan tinta emas sebagai bentuk karya bhakti Krakatau Steel bagi dunia pendidikan di Kota Cilegon begitu besar dan nyata. Meski perannya kurang begitu terlihat dan tidak tersiar luas, namun catatan sekapur sirih bertajuk “Krakatau Steel Peduli, Catatan Perjalanan Corporate Social Responsible PT Krakatau Steel dan Group”, yang dituliskan oleh Fazwar Bujang selaku Direktur Utama PT Krakatau Steel kala itu, Oktober 2010 merupakan catatan sejarah bagi Krakatau Steel itu sendiri.

Meski saat ini mantan Direktur Utama PT Krakatau Steel Fazwar Bujang tengah terbelit persoalan korupsi, namun catatan ihwal peran Krakatau Steel terhadap dunia pendidikan di Kota Cilegon tidak boleh dilupakan dan dipandang sebelah mata.

Krakatau Steel mulai meleburkan diri bersama dunia pendidikan dengan mendirikan Sekolah Tinggi Teknik, yang kemudian dihibahkan kepada Pemerintah, dan saat ini menjadi bagian dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Pada masa itu pula Krakatau Steel menghibahkan SMA YPWKS kepada Pemerintah yang kini menjadi SMA Negeri 2 Krakatau Steel.

Alasan PT Krakatau Steel peduli terhadap dunia pendidikan adalah sebagai wujud kepedulian dan tanggungjawab perusahaan, sekaligus investasi sosial kepada masyarakat, sehingga management KS bersama perangkatnya yakni anak-anak perusahaan dan unit-unit kerja di lingkungan Krakatau Steel itu sendiri, untuk menunjukan perannya masing-masing guna mendukung dan meningkatkan kepedulian terhadap dunia pendidikan.

Alasan lain, pendidikan menjadi tolak ukur bagi peningkatan kualitas hidup manusia, yang akan membawa kemajuan terhadap segala aspek kehidupan.

Terlebih saat itu menjadi bagian dari sinergi Krakatau Steel untuk mencapai sasaran pembangunan millenium (The Millenium Development Goals 2015) sebagaimana yang Pemerintah targetkan.

Menyokong Sumber Daya Manusia Pelajar

Tidak berhenti sampai disitu, Krakatau Steel melanjutkan tanggung jawab lingkungan sosialnya pada peningkatan sumber daya manusia kaum pelajar dengan cara memberikan program beasiswa.

Sejak sebelum adanya Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Krakatau Steel telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota Cilegon untuk memberikan beasiswa bagi ribuan pelajar setiap tahunnya, mulai dari SD/MD, SMP/MTs dan SMA/MA. Sudah barang tentu tujuan tersebut sebagai upaya menciptakan sumber daya manusia handal.

Kemudian, sebagai tindak lanjut, Krakatau Steel menjalin program kerjasama dengan lembaga pendidikan antara lain, Program Beasiswa Diploma 2 LP3I, Program Beasiswa D1 PPPTlK AMC/MCA dan Program Beasiswa Mahasiswa S1 Berprestasi.

Untuk Program Beasiswa pada Lembaga Penyelenggara Pendidikan Profesi Indonesia (LP3I) ditujukan bagi warga kurang mampu yang tinggal dilingkungan sekitar perusahaan.

Program ini berjalan sejak tahun 2007 dan telah memberi manfaat bagi 33 mahasiswa yang telah menempuh pendidikan D2 di LP3I.

Loading...

Lalu, kerjasama dengan Lembaga Program Pendidikan dan Pelatihan Teknisi Industri Kimia (PPPTIK) AMC/CMA Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), juga sudah berjalan sejak tahun 2000 sampai 2010. Krakatau Steel telah memberikan beasiswa terhadap 40 mahasiswa sebagai penerima manfaat untuk warga kurang mampu yang di tinggal di sekitar Perusahaan.

Sedangkan program beasiswa S1, lebih menyasar pada siswa kurang mampu yang berprestasi.

Program itu merujuk pada Surat
Keputusan Direksi PT Krakatau Steel (Persero) nomor 10/C/DU-KS/Kpts/2010 tanggal 21 Januari 2010 tentang pemberian bantuan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi.

Penerima manfaat dari program ini hanyalah mahasiswa yang berprestasi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa saat itu.

Perintisan Persiapan Usaha

Program kelanjutan sebagai wujud nyata bahwa “Krakatau Steel Semakin Tangguh” terus mendorong manusia terampil dan siap kerja dengan Program Vocational Trainingnya dengan mengirimkan 7 orang siswa-siswi yang berasal dari sekitar perusahaan, kemudian bergabung dengan utusan BUMN lain untuk mengikuti pelatihan montir motor atas kerjasama Krakatau steel dengan Hartomo Mechanical Training Center (HMTC) berlokasi di Jl. Tole Iskandar No 9 A-B Depok Jawa Barat.

Program Vocational Training dari PT Krakatau Steel untuk pelatihan Mekanik Industri, Mekanik Welder, Listrik Industri, Elektronika Industri, Iron/Steel Making, Rolling sekaligus Operator Crane, diberikan kepada putra-putri lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk menempuh pendidikan selama satu tahun dengan beasiswa yang mereka terima dari PT Krakatau Steel.

Tujuan Program Vocational Training diselenggarakan agar, sumber daya manusia yang ada disekitar perusahaan semakin maju dan siap menghadapi tantangan, bahkan siap ketika dibutuhkan oleh industri yang ada di sekitaran Kawasan Krakatau Steel. Sekaligus, menjadikan alternatif penciptaan lapangan kerja sebagai solusi dari ketatnya persaingan angkatan kerja.

Program tersebut dimulai tahun 2009 sampai 2010 yang diikuti sebanyak 132 peserta terdiri dari 114 pemuda sekitar perusahaan dan 18 peserta luar Pulau Jawa. Untuk proses seleksi siswa-siswi penerima manfaat itu, PT Krakatau Steel melibatkan Pemerintah Kota Cilegon seiring dengan tujuan pengentasan masalah pengangguran dimana Pemerintah Kota Cilegon, dimana saat itu Dinas Tenaga Kerja tengah gencar mensosialisasikan program SMK Bisa. Sementara itu, peserta dari Pulau Jawa merupakan kerjasama dengan Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk mewujudkan tercapainya The Millenium Development Goals 2015. Alokasi dana khusus untuk program tersebut, Krakatau Steel telah menggelontorkan dana sebesar 2,3 miliar.

Program Pembangunan Gedung Sekolah 

Dari tahun ke tahun, Krakatau Steel terus meningkatkan karyanya untuk negeri, khususnya bagi masyarakat sekitar. Dengan program kemitraannya, terutama program bina lingkungan untuk pembangunan Sarana dan Prasarana Umum (SPU), Krakatau Steel banyak berkontribusi.

Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-05/MBU/2007, dengan program kemitraan BUMN, Krakatau Steel memberikan bantuan pembangunan Sekolah MD Al-Khairiyah Kubang Menyawak dan Sekolah MD Al-Khairiyah Deringo III dengan total bantuan sebesar Rp648.000.000.

Disusul dengan Pembangunan Sekolah Al-Hidayah Kubang Welut, Pembangunan Sekolah MD Al-Khairiyah Lebakgebang, Pembangunan SMA Islam Riyadul Atfhal Pegelaran Pandeglang, Pembangunan Madrasah Diniyah Al-Falah, Pembangunan Madrasah Diniyah Malnu Ciruji Lebak dan Pembangunan MI Al-Khairiyah Dukuh Serang dengan total anggaran Rp894.400.000.

Goresan tinta emas di atas merupakan wujud nyata bahwa “Krakatau Steel Semakin Tangguh” untuk hadir dan berperan dalam dunia pendidikan, mulai dari menyalurkan program beasiswa, program persiapan perintisan usaha dan program bantuan pembangunan gedung sekolah sebagai kontribusi nyata Krakatau Steel untuk masyarakat Cilegon Banten dan Indonesia. (*/Wan)

KPU Pdg Coklit
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien