Masyarakat Cilegon Dorong Kepolisian Usut Tuntas Korupsi di Krakatau Steel

Sankyu

CILEGON –  Ketua LSM Pemerhati dan Pengawas Korupsi (KPK) Kota Cilegon James Wakapedua mendorong penyelidikan korupsi di tubuh PT Krakatau Steel agar menyentuh pada tingkatan yang lebih tinggi.

Pasalnya menurut James, dugaan korupsi tidak hanya terjadi di Bapelkes KS (Badan Pengelola Kesejahteraan Krakatau Steel), tapi terjadi juga di bagian lain di manajemen BUMN tersebut.

Hal ini ditegaskan James saat berbicara kepada wartawan di kantornya Jalan Hiu, No 49 Kavling Blok C, Kecamatan Cilegon, Kamis (6/4/2017).

Menurutnya, ketiga orang yang sudah ditetapkan tersangka oleh pihak Kepolisian itu hanya sebagian kecil saja dari fenomena gunung es korupsi di tubuh Krakatau Steel.

Sekda ramadhan

“Yang kemarin sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian itu hanya sebagian kecil saja, ada yang lebih besar selain Bapelkes KS, jadi kami berharap pihak Kepolisian menyelidik komisaris, kami ga yakin komisaris tidak mengetahui kalau anak buahnya melakukan korupsi,” tegasnya.

Elemen masyarakat ini berharap penyelidikan atas dugaan korupsi ini bisa membuahkan hasil.

“Kita dari pemerhati dan pengawas Korupsi Kota Cilegon mendorong pihak Kepolisian bahkan KPK untuk penyelidikan lebih lanjut di tubuh PT Krakatau Steel. Karena menurut kami bukan di Bapelkes saja tapi di departemen lain juga ada,” jelas James.

Dalam waktu dekat rencananya LSM KPK akan menggelar unjuk rasa di Kantor Kementerian BUMN dan Mabes Polri untuk mendorong pengungkapan korupsi di Krakatau Steel.

“Kami juga bersama elemen mahasiswa dan masyarakat dalam waktu dekat akan melakukan demo. Kami punya bukti berapa banyak uang rakyat di korupsi oleh para pemimpin KS,” tegasnya. (*)

Honda