CILEGON – Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXI Tahun 2022 tingkat Kota Cilegon yang akan diadakan akhir Juni atau awal Juli di Kecamatan Cibeber menuai banyak persaingan serta jiwa kompetitif dari masing-masing kecamatan.
Salah satunya ialah dari Kecamatan Citangkil, kecamatan yang pernah meraih juara umum MTQ ke-XIX tahun 2020 di Kecamatan Cibeber dan juara umum MTQ ke-XVII tahun 2018.
Nanang Umar Nafis yang sekarang menjabat menjadi Sekretaris Camat Citangkil menggantikan Entik Etiqoh mengatakan, Kecamatan yang Ia pegang kali ini siap menjadi juara umum kembali pada MTQ ke-XXI di Cibeber nanti.
“Yakin menang mah, semisal dari kecamatan lain tidak melakukan tindak kecurangan dengan menyewa atau mengambil peserta MTQ dari daerah lain di luar Kota Cilegon,” kata Nanang kepada Fakta Banten beberapa waktu yang lalu.
Ia menyebutkan bahwa Kecamatan Citangkil tidak akan meraih juara jika dari kecamatan lain melakukan kecurangan tersebut.
Walaupun pengambilan peserta berasal dari luar Kota Cilegon dan bukan dari putra putri daerah sendiri sudah diharamkan oleh LPTQ Kota Cilegon sejak 2019 lalu, Nanang menganggap tindak kecurangan kemungkinan masih bisa dilakukan.
“Ya, walaupun sudah diharamkan oleh pihak LPTQ, tapi tetap saja masih ada celah untuk melakukan kecurangan itu,” jelas Nanang.
Mantan Lurah Taman Baru yang baru saja dilantik menjadi Sekretaris Camat (Sekmat) Citangkil pada Jumat (8/4/2022) ini menjelaskan kembali bahwasanya potensi putra-putri Kecamatan Citangkil sendiri dapat dipercaya untuk mengambil kembali juara umum di MTQ ke-XXI nanti.
“Melihat perkembangan peserta yang ada di STQ kemarin, hingga 100 lebih peserta, dan bidang Tilawatil Qur’an serta Murotal yang kita jagokan, hal tersebut dapat diyakini mereka bisa membawa kembali juara umum untuk Kecamatan Citangkil,” tegas Nanang.
“Namun hal itu saya tekankan kembali jika tidak ada kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh kecamatan lain,” pungkas Nanang. (*/Hery)
