Transaksi Pajak Lewat Non Tunai Meningkat

Dprd

 

SERANG – Kepala Perwakilan (KPw) BI Provinsi Banten Ameriza M Moesa mengatakan, transkasi pajak hingga retribusi diimbau dilakukan secara non tunai. Hal itu dikatakannya usai membuka Capacity Building Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), di Hotel Mercure Tangerang Center, Kamis, (18/4/2024).

“Harapan atau itu cita-cita bersama ingin memutuskan Banten digital provinsi sehingga salah satu upaya pembayaran non tunai, makanya indikator yang harus dilihat berapa rasio antara pembayaran retribusi non tunai terhadap total pajak retribusi,” ujarnya.

Dede pcm hut

Ameriza mengungkapkan, sejauh ini kesadaran masyarakat untuk membayar pajak secara non tunai sudah meningkat. Kesadaran itu kata dia, harus sudah mulai menjalar ke seluruh daerah di Provinsi Banten.

“Semakin digital semakin meningkat. Alhamdulillah ada peningkatan rasio pembayaran non tunai dan terus ditingkatkan. Perbankan juga akan bantu agar masyarakat terbiasa membayar pajak tidak lagi tunai,” katanya.

Sankyu rsud mtq

“Karena itu sebuah keniscayaan, apalagi pembayar pajak milenial semakin lama perilaku juga terbiasa non tunai oleh karena itu kita dari pemerintah harus menyiapkan fasilitas mendukung itu,” sambungnya.

Ia menjelaskan, bila transaksi pajak lewan non tunai akan lebih praktis serta memudahkan masyarakat, khususnya para wajib pajak. Terlebih cara tersebut dapat menghindari dari kebocoran anggaran. (*/Faqih)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien