Logistik Pilgub Banten Masih Kurang, KPU Cilegon Belum Terima Formulir dan Plano Penghitungan

Sankyu

CILEGON – Kebutuhan logistik untuk persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten yang akan dilaksanakan pada 15 Februari 2017 mendatang, sebagian telah diterima oleh KPU Kota Cilegon.

Komisioner KPU Cilegon Divisi Logistik, Eli Jumaeli mengatakan, kebutuhan logistik dari mulai surat suara untuk pemilih di Kota Cilegon sampai dengan kotak suara dan bilik suara untuk kebutuhan di 622 tempat pemungutan suara (TPS) telah ada di KPU Kota Cilegon.

“Di Cilegon masih cukup, kita masih punya stok di angka di atas dua ribu (kotak suara), kebutuhan yang diperlukan hanya sekitar 646, itu sudah berikut kebutuhan di TPS dan di kecamatan,” kata Eli yang ditemui saat melakukan pemeriksaan kondisi kotak suara dan bilik suara bersama Panwaslu di kantor KPU Kota Cilegon, Selasa (24/1).

Menurut Eli, kotak suara dan bilik suara yang tersedia sudah dalam kondisi baik, dimana kebutuhan setiap TPS adalah sebanyak 2 bilik suara dan 1 kotak suara.

Sekda ramadhan

Selain mengecek kondisi bilik dan kotak suara, Eli juga melakukan pengecekan terhadap tinta yang akan digunakan oleh pemilih usai melakukan pencoblosan.

“Selain itu, ada tinta yang sedang kita uji coba, karena tinta ini harus bisa bertahan selama 2 hari. Kemudian (logistik lainnya) ada segel surat suara dan kelengkapan pemilu lainnya,” ujar Eli.

Sementara itu, dari keseluruhan logistik yang diperlukan untuk Pilgub Banten 2017, Eli mengatakan masih menunggu formulir C1, plano dan formulir lainnya yang sampai saat ini belum dibagikan oleh KPU Provinsi Banten.

“Yang masih menunggu formulir baik formulir C1, plano, dan yang lainnya. Kita masih menunggu dari KPU Provinsi (Banten),” ujarnya.

KPU Kota Cilegon sendiri rencananya telah mengagendakan jadwal pendistribusian logistik ke setiap TPS pada tanggal 10 – 11 Februari 2017 mendatang. (*)

Honda