Wow, Ternyata Petai dan Jengkol Bisa Jadi Sumber Pertumbuhan Ekonomi

SERANG – Petai dan jengkol sering dipandang sebagai makanan kampung. Meski berbau menyengat, banyak orang menggemarinya. Namun ternyata, petai dan jengkol juga bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di Provinsi Banten. Hal itu diungkapkan Kepala Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Banten, Erwin Soeriadimadja kepada awak media.

“Petai dan jengkol sebenarnya bisa menjadi pertumbuhan ekonomi baru bersamaan dengan UMKM dan garmen,” ungkapnya, usai acara pertemuan tahunan Bank Indonesia 2019 di Aula Surosowan KPw BI Provinsi Banten, Kamis,(12/12/2019).

Bahkan menurutnya, petai dan jengkol juga bisa menjadi penyumbang nilai inflasi di Banten.

Kartini dprd serang

Maka tidak heran jika saat ini Pemerintah Provinsi Banten sedang berusaha untuk mengembangkan budidaya petai dan jengkol di setiap daerah, terutama di Banten Selatan.

Namun kata Erwin, pihaknya memperkirakan produksi petai dan jengkol yang ada di wilayah Banten, hanya mampu mencukupi kebutuhan di daerahnya sendiri.

“Jengkol pernah muncul sebagai pemicu inflasi, pada waktu itu 0,2 persen inflasinya. Barangkali permintaan di sini tinggi, kemudian pemerintah mengembangkan jengkol. Mungkin itu produksinya relatif terbatas,” tukasnya. (*/Qih)

Polda