Ratu Ati Mundur, Golkar Cilegon Disebut Usulkan Nama Robinsar untuk Maju di Pilkada 2024

Dprd

 

CILEGON – Pasca Ratu Ati Marliati menyatakan mundur dari penugasan sebagai bakal calon Walikota Cilegon, peta persaingan di internal dan target capaian Partai Golkar mengalami perubahan dalam menghadapi Pilkada 2024 mendatang.

Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Banten, Bahrul Ulum, mundurnya Ketua DPD Golkar Kota Cilegon Ratu Ati Marliati dari bursa pencalonan Pilkada terjadi secara mendadak dan tanpa pembahasan sebelumnya.

“Kami juga kaget bahwa Ibu Ati menyatakan tidak maju dalam pencalonan, kami juga baru mendapatkan kabar saat acara Bukber kemarin itu. Tapi apapun itu kami menghargai keputusan dari beliau,” ujar Bahrul Ulum kepada wartawan, Senin (8/4/2024).

Meski Ratu Ati mundur, bursa kandidasi kader internal Golkar untuk Pilkada Cilegon ternyata tidak langsung menjadi milik Isro Mi’raj, Ketua DPRD Cilegon.

Sankyu rsud mtq

Kemunduran Ratu Ati ternyata digantikan dengan memunculkan nama Robinsar, politisi milenial Partai Golkar yang baru berhasil meraih suara terbanyak pada Pileg 2024 kemarin.

“Setelah Ibu Ati mundur, DPD Golkar Cilegon ternyata langsung mengusulkan nama Robinsar ke DPP. Jadi sekarang yang dapat penugasan dari Partai Golkar tetap dua orang, yaitu Kang Isro Mi’raj dan Robinsar,” ungkap Ulum.

Ulum juga mengungkapkan bahwa Robinsar sudah ikut serta dan hadir dalam acara pembekalan bakal calon kepala daerah yang diselenggarakan oleh DPP Golkar pada Sabtu (6/4/2024) kemarin.

Dede pcm hut

“Iya, Robinsar sudah ikut hadir di acara DPP kemaren dan dapat penugasan untuk pencalonan di Pilkada nanti,” tandasnya.

Diketahui, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar pada Sabtu (6/4/2024) kemarin, mengumpulkan seluruh bakal calon kepala daerah dari seluruh Indonesia di Kantor DPP, Jakarta.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjelaskan, dalam pertemuan itu hadir 1.164 calon kepala daerah, untuk tingkatan pemilihan gubernur, walikota dan bupati.

“Ini menjadi persiapan menuju pemilihan kepala daerah di bulan November 2024,” ujar Airlangga.

Lanjut dia, dijelaskan pula tahapan dan jadwal yang akan dilakukan Partai Golkar dalam penjaringan calon kepala daerah, termasuk pelibatan lembaga survei.

“Partai Golkar menjelaskan lembaga survei yang bisa dipakai di berbagai daerah, tentunya lembaga-lembaga tersebut diakui oleh Golkar,” katanya menegaskan.

Airlangga menyatakan Golkar juga memberikan penugasan kepada seluruh calon kepala daerah, untuk melakukan sosialisasi di masyarakat.

DPP Golkar akan melakukan evaluasi pertama di Bulan Mei 2024. (*/Rijal)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien