Meski Dinyatakan Depresi, Polisi Tetapkan Pelaku Pembunuhan Istri dan Anak di Serang Sebagai Tersangka

Dprd

 

SERANG – Pelaku pembunuhan terhadap istri dan anaknya di Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang yakni Supriyadi (44) resmi ditetapkan tersangka usai menjalani perawatan medis karena sempat mencoba bunuh diri.

Selain itu, meski tersangka dinyatakan depresi sehingga nekat menggorok leher istri dan anaknya yaitu Tumijem (43) dan Dion (9) hingga tewas, namun pihak kepolisian berkesimpulan bahwa perbuatan tersangka masih dapat dipertanggungjawabkan.

“Kondisi tersangka yang depresi ini tidak menutup pertanggungjawaban pidana yang dilakukan oleh tersangka atas peristiwa tersebut,” ucap Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga kepada awak media, Selasa (19/4/2022) di aula Mapolres Serang.

Bukan tanpa sebab, penetapan tersangka dilakukan setelah penyidik melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap 5 orang saksi, termasuk anak sulung tersangka yakni IH (15). Dimana saat pemeriksaan, turut mendampingi pihak keluarga dan psikolog Polda Banten.

Sankyu rsud mtq
Dede pcm hut

Bahkan, tersangka telah menjalani tes kejiwaan secara bertahap mulai dari yang dilakukan Bagian Psikologi Biro SDM Polda Banten hingga tim medis di RSUD Drajad Prawiranegara Serang.

“Kesimpulan dari Psikologi Biro SDM Polda Banten tersangka mengalami depresi yang diakibatkan faktor lain. Tapi tersangka dapat dinyatakan tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujar Shinto.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat pasal berlapis yakni pasal 44 ayat 3 Undang-undang nomor 23 tahun 2004 dengan ancaman 15 tahun penjara dan pasal 338 KUHPidana dengan ancaman 20 tahun penjara.

“Tersangka saat ini sudah ditahan di ruang tahanan Polres Serang untuk nanti dilimpahkan ke pengadilan,” tandas Shinto.

Untuk diketahui, Supriyadi (44) tega menghabisi nyawa istri dan anaknya dengan sebilah pisau di dalam rumahnya di Desa Sentul, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang pada Jumat (8/4/2022) lalu sekitar pukul 01.30 WIB.

Selain itu, ia pun nekat bunuh diri dengan menyayat urat nadi di bagian tangan kirinya. Beruntung dirinya masih tertolong usai warga yang melihat langsung membawanya ke rumah sakit setempat. (*/YS)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien