Tergiur Handphone Bagus, Warga Sukabumi ini Malah Kena Tipu di Pakupatan

Dprd

SERANG– Berharap mendapatkan handphone yang lebih bagus, Udan (30) warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, malah mendapatkan replika handphone yang terbuat dari keramik, Sabtu (24/10/2020) Malam.

Udan, yang berprofesi sebagai pedagang roti pikul di wilayah Jambi itu tertipu oleh seorang pengendara motor yang melintas di jalan raya Serang, Pakupatan, Kota Serang Banten, saat dirinya sedang menunggu bus untuk pulang ke kampung halamannya di Sukabumi.

Dirinya mengatakan, tergiur oleh tawaran pelaku untuk menukar tambah handphone miliknya dengan handphone milik pelaku.

“Tadinya mah pas dicoba memang handphone Samsung J7 Pro asli, orang itu minta tuker tambah 250 ribu alasannya karena sedang butuh uang,” jelas Udan di Pos Pol Lalu Lintas Serang Timur, Sabtu (24/10/2020) malam.

Namun siapa menyangka, Setelah memberikan uang yang disepakati, pelaku menukar Handphone tersebut tanpa diketahui olehnya. Pelaku memberikan replika hp berbahan dasar keramik yang dilakban hitam yang telah disiapkan oleh pelaku. Bahkan untuk menyamarkan, pelaku terlebih dahulu membungkus hp dengan bubble warp sebelum diberikan kepada korban.

Sankyu rsud mtq

“Sudah dikasih uang nya, terus handphonenya diambil lagi, dimasukan ke plastik (bubble wrap) dan dikasihkan lagi ke saya. Agak lama, pas saya cek lagi kok keras gak bisa dinyalain. Anehnya uang saya dikasihin semua, Rp 270ribu, padahal itu buat ongkos pulang,” ujar udan.

Dede pcm hut

Menyadari dirinya menjadi korban penipuan, Udan mengaku panik lantaran khawatir tidak bisa pulang. Pasalnya, saat dirinya mengecek, semua uangnya sudah tak ada sepeserpun.

“Panik saya, uang saya semua ga ada. Bingung gimana nanti pulang. Makanya saya lapor kesini (Pos Lantas Serang Timur),” ungkapnya.

Sementara itu, Brigadir Sujarwo, Danru Pos Pol Lalu Lintas Serang Timur mengatakan, jika dirinya merasa iba dengan korban (Udan). Sehingga pihaknya memutuskan untuk membantu korban untuk pulang ke kampung halaman menggunakan bus.

“Jadi korban kita antar untuk naik bus jurusan Bogor kerena di jam malam bus jurusan Sukabumi sudah tidak ada, dan kita gratiskan. Agar dapat sampai dirumahnya kami juga bekali sedikit uang untuk menyambung angkutan dari Bogor ke Sukabumi,”kata Brigadir Sujarwo di Pos Pol Lalu Lintas Serang Timur.

Sebelumnya diketahui, Udan pulang ke kampung halamannya dikarenakan penghasilan dari menjual Roti Keliling di Jambi menurun drastis selama Pandemik Covid-19.

Pihak Kepolisian menghimbau agar para masyarakat jangan mudah tertipu dengan tawaran-tawaran yang menggiurkan dari orang yang memang baru dikenal, guna menghindari penipuan. (*/YS)

Bank bnten
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien