Astra Tol Tangerang Merak Pastikan Tak Ada Penutupan Di Tengah Larangan Mudik
SERANG – Pengelola jalan tol Tangerang-Merak memastikan tidak ada penutupan hingga saat ini, meski di tengah larangan mudik yang ditetapkan oleh pemerintah. Bahkan, pengelola menyebut siap siaga melayani pengguna jalan tol.
Direktur Teknik dan Operasi PT Marga Mandalasakti, Rinaldi mengatakan bahwa tidak ada instruksi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk penutupan tol.
“Sejauh ini tidak ada instruksi terkait penutupan jalan tol. Adapun kebijakan tersebut merupakan wewenang Kementerian PUPR. Jalan Tol Tangerang-Merak tetap beroperasi dan siaga melayani pengguna jalan,” ujar Rinaldi dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan. Jumat (24/4/2020).
Pengelola jalan tol paling barat di Pulau Jawa itu juga sudah melakukan koordinasi bersama Kepolisian Daerah Provinsi Banten, Dinas Perhubungan Provinsi Banten, Korlantas Polri, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Provinsi Banten, TNI, Polisi Pamong Praja dan Tim Medis dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten untuk mencegah penyebaran virus covid-19.
Menurut Rinaldi, sejak tanggal 14 April 2020, berkenaan dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Provinsi Banten, terdapat 3 titik posko check point di Ruas Tol Tangerang-Merak, yaitu di Exit Gerbang Tol Cilegon Timur, Exit Gerbang Tol Cilegon Barat dan Gerbang Tol Merak.
“Kami sepenuhnya akan mendukung kelancaran Operasi Ketupat 2020 pada lokasi check point / posko titik sekat penyortiran kendaraan, yaitu di Gerbang Tol Cikupa 2 arah Jakarta dan Akses Gerbang Tol Merak. Posko ini mulai beroperasi pada 24 April 2020 s.d. 31 Mei 2020,” terangnya
Berdasarkan data, trafik kendaraan yang melalui ruas tol tangerang merak mengalami peningkatan 10 persen dibandingkan jumlah rata-rata dari hari sebelumnya sebelum pemerintah resmi memberlakukan larangan mudik hari ini. Kenaikan terjadi pada Gerbang Tol Merak, Serang Timur dan Cikupa. (*/JL)