Indocement Bantu Yayasan Yapmu Cilegon Jadi Sekolah Adiwiyata

CILEGON – CSR PT Indocement nampaknya serius dalam menggarap desa binaan di Kota Cilegon. Selain dengan masyarakat, saat ini merambah ke sekolah untuk dibina menjadi sekolah berbasis lingkungan.

Yayasan Yapmu yang berada di Kelurahan Randakari, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, salah satunya. Saat ini, mulai dibina menuju sekolah berbudaya lingkungan (Adiwiyata).

Sosialisasi mengenai konsep Sekolah Adiwiyata dilakukan Kamis (23/3/2018) di lingkungan Yayasan Yapmu, Ciwandan.

Dalam pembahasan tersebut, Bambang Nugroho Yulianto, CSR Non Plant Indocement memberikan beberapa pemahaman dalam presentasinya. Sedikitnya, terdapat lima pembahasan yang diberikan kepada siswa, guru, dan pengurus Yayasan.

Pertama, membangun karakter peduli dan berbudaya lingkungan warga sekolah, mulai dari kepala sekolah, dewan guru, siswa dan pengelola kantin.

Kedua, kegiatan Adiwiyata dijalankan dengan 4 Komponen (1. Kebijakan berwawasan lingkungan, 2. Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Lingkungan, 3. Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif, 4. Pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan).

Ketiga, Karakter yang terbentuk akan diterapkan di keluarga warga sekolah selanjutnya di masyarakat.

Keempat, Peran Proklim RW 01 Randakari untuk membangun sinergitas dengan sekolah yang menjadi binaan.

Kelima, peran dunia usaha dalam mendukung program Adiwiyata sebagai komitmen CSR PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. di bidang lingkungan.

Maman Suherman, Kepala Terminal Indocement mengatakan, perusahaannya akan terus berkomitmen untuk membangun masyarakat dari akar. Tentang kebersihan, kehijauan dan pola hidup masyarakat bersih dan sehat.

“Sinergitas dengan masyarakat akan terus kami bangun. Kali ini sekolah swasta satu-satunya yang kami bina. Pelan-pelan, semoga apa yang kami lakukan dapat berjalan dengan baik,” katanya.

Sementara itu, Amin Mahtum, Ketua Yayasan Pendidikan Yapmu, menyatakan berterimakasih kepada Indocement yang mau membantu sekolah kami dalam membangun pola hidup warga sekolah yang bersih dan sehat.

“Soal sampah memang menjadi soal pelik. Semoga kedepan, Yayasan Yapmu menjadi sekolah yang nyaman dan bersih. Ini akan meningkatkan kualitas hidup warga sekolah kedepannya,” ungkapnya. (*/Cholis)

WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien