CILEGON – Sejumlah aktivis pemuda mengklaim sebagai pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Cilegon dan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) tandingan di Hotel The Royale Krakatau, Kamis (8/8/2019).
Meski agenda Muscab tandingan ini tidak dihadiri Sutoha selaku Ketua BPC HIPMI Demisioner, dan juga Dedi Muhdi sebagai Ketua BPD HIPMI Provinsi Banten, namun sejumlah pengurus mengklaim bahwa agenda Muscab mereka ini sah dan sesuai aturan.
Sebelumnya, Sutoha sebagai Ketua BPC HIPMI Periode 2016-2019 sempat menyatakan tidak pernah merestui agenda Muscab tersebut. Ketua BPD HIPMI Banten Dedi Muhdi, pada hari yang sama Kamis ini, diketahui tengah bersama dengan Ahmad Suhandi dan pengurus baru BPC HIPMI Cilegon bertemu dengan Direktur Utama Krakatau Steel.
Sementara para aktivis yang mengklaim sebagai pengurus HIPMI Cilegon ini tetap nampak percaya diri, terlebih Muscab VI HIPMI tandingan ini dihadiri Walikota Cilegon Edi Ariadi, dan juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sahruji.
Ketua Steering Committee (SC) Muscab VI HIPMI Cilegon Maulana Rizki, menegaskan, bahwa Muscab yang digelarnya ini adalah legal dan sesuai dengan aturan yang ada di anggaran rumah tangga.
Dimana, lanjut Rizki, digelarnya Muscab tersebut untuk mengambil keputusan tertinggi dalam rangka menentukan Ketua BPC HIPMI Kota Cilegon Periode tahun 2019-2022, dan menganulir Ahmad Suhandi yang sebelumnya ditetapkan sebagai ketua terpilih pada Muscab HIPMI di Anyer, awal Juli lalu.
“Muscab sebelumnya itu ilegal. Untuk Muscab kali ini kami memegang SK-nya. Jadi Muscab kali ini sah dan legal,” kata Rizki tegas.
Walikota Cilegon Edi Ariadi, berharap organisasi para pengusaha tersebut tak ada dualisme. Sehingga pengusaha di Cilegon bisa bersinergi demi pembangunan di Kota Industri.
“Kami berharap kedepan para pengusaha bisa bersinergi dengan Pemkot Cilegon dan bisa memberdayakan pengusaha lokal. Pemkot Cilegon juga berusaha menjembatani pengusaha dengan investor,” ujar Edi dalam sambutannya.
Di akhir Muscab tersebut, diketahui nama Muhammad Vande Liguna ditetapkan sebagai Ketua BPC HIPMI Kota Cilegon periode 2019-2022.
Sehari sebelumnya tiga nama sempat mengambil formulir pendaftaran, yakni Muhamad Vande Liguna, Enan Nova Solihin dan Rizki Khairul Ikhwan. Namun dari tiga nama tersebut hanya ada dua nama yang menyerahkan berkas. (*/RedRT)
