CILEGON – Sejumlah warga yang berada link Lijajar RT 13 RW 06, Kelurahan Tegal Ratu, Kecamatan Ciwandan Kota Cilegon mengeluhkan adanya debu berwarna hitam pekat yang mengotori rumah dan membuat sesak napas.
Haderi (40) salah satu warga mengaku kejadian ini sudah berlangsung sejak satu minggu lalu dan belum ada penanganan khusus oleh pihak terkait.
“Kejadian polusi debu ini sering terjadi, tapi upaya yang di lakukan pihak manjemen tidak pernah tuntas untuk melakukan ini yang membuat warga jadi resah,”ujar Haderi Sabtu(14/7/2018).
Setiap hari lanjutnya debu yang diduga berasal dari Pabrik PT Sentra Usaha Jasatama(SUJ) tersebut kian hari kian parah yang membuat warga kesulitan untuk bernapas.
“Kalau hal ini dibiarkan saja oleh pihak perusahaan bisa-bisa warga kesulitan untuk bernapas karena debu hitam pekat tersebut lama – lama makin banyak,”ungkapnya.
Hal yang sama juga dikatakan Ida(35) semenjak debu hitam pekat hasil pembakaran batubara berterbangan ke pemukiman warga dalam setiap hari warga harus menyapu lima kali sehari.
“Capek juga kalau tiap hari mesti membersihkan debu ini, anak-anak juga gak mau main di lapangan karena takut kena imbas negatif,”ungkapnya.
Sementara itu belum ada konfirmasi resmi dari pihak manajemen PT SUJ terkait hal tersebut. (*/Red)
