Tenaga Honorer Kawal Rakorkomwil III Apeksi, Ketua Fotrah Cilegon: Jangan Sampai Formalitas Belaka
CILEGON– Sejumlah tenaga honorer Kota Cilegon mengawal langsung jalannya Rakorkomwil III Apeksi 2023.
Dengan mengenakan kaos merah mereka ingin menyampaikan petisi aspirasi tenaga honorer kepada Ketua Dewan Pengurus Apeksi yakni Bima Arya Sugiarto.
Bahkan, Honorer yang tergabung dalam Forum Tenaga Tekhnis & Administrasi Honorer (Fortrah) Kota Cilegon tersebut menyiapkan seragam khusus bertuliskan ‘tenaga teknis dan administrasi siap diangkat jadi PPK, Solid honorer Kota Cilegon’.
Kaos berwarna merah menyala tersebut sebagai bentuk aspirasi kepada 25 pemerintah daerah sebagai peserta Rakorkomwil III Apeksi di Kota Cilegon.
Ketua Fortrah Kota Cilegon, Muhammad Fatoni menekankan supaya tidak bermain-main dengan nasib tenaga honorer di lingkup Pemerintahan Daerah.
Menurutnya, banyak tenaga honorer cukup lama mengabdi melayani masyarakat, jangan sampai Rakorkomwil III Apeksi yang diikuti oleh 25 pemerintah kota tersebut hanya sebatas forum formalitas belaka.
“Kalau berbicara masalah regulasi saya berbicara dengan 25 tahun pengabdian temen temen honorer sangat lama 25 tahun itu ya harus mengerti lah masa harus mengikuti regulasi berupa tes dan sebagainya yang saya rasa kawan itu kayaknya sudah cukup lelah pikirannya,” ujar Toni saat pembukaan Rakorkomwil III Apeksi di The Royal Krakatau Hotel, Senin (8/5/2023)
Seperti yang digaungkan, Rakorkomwil III Apeksi di Kota Cilegon salah satu fokus pembahasannya adalah isu penghapusan tenaga honorer di lingkup pemerintahan.
Toni menegaskan kepada forum Rakorkomwil III Apeksi 2023 untuk dapat memperjuangkan kebijakan afirmasi kepada KemenPAN-RB yang seadil-adilnya bagi tenaga honorer teknis dan administrasi di seluruh instansi pemerintah daerah agar mendapatkan hak dan prioritas yang sama seperti halnya honorer guru dan honorer tenaga kesehatan.
“Mudah-mudahan bukan hanya atau slogan saja atau formalitas dalam rangka melakukan organisasi saja. Semoga forum ini nyata keberpihakan kepada tenaga honorer,” katanya.
Toni berharap, Ketua Apeksi Bima Arya Sugiarto dapat membawa aspirasi honorer khususnya tenaga honorer di Kota Cilegon dapat disampaikan ke Pemerintah Pusat untuk dapat segera membuat peraturan pemerintah tentang pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS atau PPPK sebagai solusi terbaik.
“Seperti yang kita ketahui bulan depan akan ada pertemuan Apeksi bersama wilayah lainnya di Makassar, kita harap pak Ketua Bima ini bisa membawa aspirasi ini sampai ke Pemerintah Pusat,” tandasnya. (*/Nas)
