2 Tahun Mangkrak, Proyek Resi Gudang di Cikeusik Dilanjutkan

Dprd

PANDEGLANG – Dinas Perindustrian Perdagangan dan ESDM (Disperindag ESDM) Kabupaten Pandeglang mengaku telah melakukan peninjauan progres pembangunan resi gudang yang ada di Desa Sumur Batu, Kecamatan Cikeusik.

Sebelumnya resi gudang yang dibangun oleh PT Makmur Wiguna Karya ini, menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp. 3.790.400.00 dengan konsultan perencanaan oleh CV. Kreasi Tekniktama Mandiri dan konsultan Pengawas PT. Cipta Sarana Mitra Engireering, Sempat mendapat masalah sehingga di proses oleh Kejaksaan Negri (Kejari) Pandeglang.

“Pembangunan resi gudang kan itu, kegiatan tahun 2014 yah, dan sampai saat ini memang belum selesai dibangun, sebelumnya sempat ada masalah dari pihak ketiganya, kemarin kita sudah survei kesana, memang ada beberapa pekerjaan yang belum dilaksanakan,” kata Kepala Disperindag dan ESDM Pandeglang, Tatang Effendi, Rabu (23/8/2017)

Dede pcm hut

Tatang, mengaku pada tahun ini pihaknya akan melanjutkan pekerjaan yang sempat mangkrak tersebut, karna sudah ada keputusan pengadilan dan pihaknyalah yang ditunjuk untuk menyelesaikan.

“Insa allah tahun ini akan dilanjutkan pembangunannya, masih ada pekerjaan yang harus dlelangkan, intinya tahun ini mudah-mudahan bisa diselesaikan,” ujarnya.

Sankyu rsud mtq

Sementara itu, Sekretaris Komisi dua DPRD Pandeglang, Fraksi PKB, Lukmanul Hakim menuturkan resi gudang yang sempat mangkrak itu akan di teruskan pada tahun ini, sehingga dapat berimplikasi positif bagi petani.

“Tahun ini apabila resi gudang Cikesik dilanjutkan pengerjaan nya kami akan terus mensuportnya, kami juga berharap pihak ke tiga dapat bertanggungjawab dalam pembangunan, agar pemda tidak dirugikan, apalagi pembangunan resi ini cukup besar anggarannya,” ujar. (*)

Dprd dinkes kpni hut
WP-Backgrounds Lite by InoPlugs Web Design and Juwelier Schönmann 1010 Wien